Selasa, 27 Maret 2018


27 maret 2018

Mungkin semua wanita menginginkan mendapatkan kesuksesan dalam cita-cita nya maupun cinta. Hal ini sepatutnya tercipta secara beriringan. Karena cinta membantu kita dalam menggapai cita-cita. Cita-cita pun akan terasa lengkap bila diiringi dengan cinta. Sebuah kalimat yang sangat pantas untuk menggambarkan pesan untuk sang wanita.

Teruntuk wanita, seorang pria itu sangat membutuhkan sebuah ungkapan serta cara wanita berterima kasih, cara wanita memperhatikan, cara wanita merindu, cara wanita mengajarkan hal-hal yang positif.

"Thanks for being here today."
"You look like so "weird", i am coming to make up you (literally)"
Dari suaramu pun, bisa terdengar bahwa kamu merindukanku.
Dari sebuah ajaran, "kamu itu biasakanlah untuk berkata yang baik dan menasehati yang baik."

Kelak anak-anakmu pasti akan mencontoh kalian (wanita). Maka dari itu, ajarkan lah mereka kasih, menyayangi, hal-hal positif dengan terlebih dahulu dimulai pada pasanganmu , baru kepada mereka (anak anak kalian).

Wanita, jangan lah menjadi seorang pendendam, pemarah, tertutup ketika ada sebuah masalah. Menghadapi masalah adalah salah satu ajang pembuktian untuk menunjukkan seberapa dewasanya kita. Sampaikan lah hal seluruh masalah/unek2mu dengan cara yang elegan. Setelah diselesaikan, lupakanlah hal-hal yang membuatmu jengkel/kesal/marah/melelahkan/dijahati. Fokus kepada hal yang membahagiakanmu.

Wanita, seorang laki-laki anggaplah reratanya mereka tidak peka, buat lah mereka belajar bagaimana seharusnya meningkatkan "kepekaan mereka." Jangan lelah untuk mengajarinya, 1x,2x,3x. Layaknya mengajari anak yang belum bisa menaiki sepeda, terjatuh 1x,2x,3x, hal biasa. Pantang menyerah dan selalu bangkit serta mau berusaha.

Wanita, jadikanlah laki-laki tersebut sebagai lelaki yang serba bisa. Semoga kamu menjadikan lelaki tersebut sebagai "your lover, your friend, your bestie, your boyfriend, your teacher, your master, your doctor, etc" laki-laki akan sangat senang dianggap sebagai yang teratas. Walaupun laki-laki sangat menginginkan wanitanya pula lebih pintar dari dia.


Dari laki-laki untuk wanita

RK



Sabtu, 10 Juni 2017

Selama ini kita mengenal prinsip Harta, Tahta dan Keluarga. (Saya ganti dengan keluarga karena bersifat universal).

Untuk mendapatkan seluruh yang terbaik dari prinsip tersebut diperlukan doa, usaha, ikhtiar dan tawakal. Bagaimana cara kita memilih yang bijak?

Orang tua saya pernah berkata "Kamu boleh bekerja keras asalkan waktumu dengan keluarga tetap ada. Semoga kamu berjodoh dengan wanita yang mengerti kamu, sabar dan dapat menjadi surga dunia bagi dirimu dan seluruh keluarga. rezeki yang berlimpah, hidupmu akan lebih enak."

Ingat waktu itu relatif. Kamu boleh bekerja keras asalkan tetap memiliki prioritas. Utamakan Allah SWT dan orang tua untuk meminta petunjuk (Bagi seorang suami). Harta dan tahta mu dipergunakan sebaik-baiknya untuk keluargamu serta menolong sesama. InshaAllah berkah. Amin

Kamis, 08 Juni 2017

"Analogi suatu ketika anakmu sendiri berbuat kesalahan terhadap sesuatu. Apa yang hendak kamu lakukan untuk memberikan anakmu pelajaran? Nasehati anakmu dengan tutur kata yang lembut namun tegas. Ajari mana yang seharusnya dilakukan, mana yang seharusnya tidak dilakukan. Yang paling terpenting : memaafkan, ajari, tanpa perlu menaruh sakit hati, selalu yakin bahwa kelak anak kita dapat belajar dari kesalahannya."

Analogi tersebut selalu saya terapkan kepada semua hal yang saya sayangi terutama pasangan kita sendiri. Bagaimana bisa?

Caranya adalah dengan yakin didasari dengan cinta dan kasih sayang. Sebuah kalimat yang rasanya sulit untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Tapi saya bisa menerapkannya inshaAllah dalam keadaan apapun. Dalam kebahagiaan mungkin mudah untuk yakin. Setelah jatuh sedih dan bangkit, apakah bangkit itu mudah? Saya belajar bahwa "memaafkan dan meyakini" Allah SWT menempatkan kita di posisi yang kita sendiri mampu untuk menghadapinya. Apakah berisiko menerapkan prinsip tersebut? Iya sangat berisiko karena dapat membuatmu sakit apabila hal tersebut tidak sesuai harapanmu.

Tapi saya InshaAllah sekarang yakin bahwa Allah selalu memberikan saya yang terbaik, mau apapun yang saya alami, saya berusaha untuk selalu bersyukur kepada Allah SWT.

Tulisan ini saya buat untuk mengingatkan para pembaca bahwasannya mari kita saling menyayangi dan mencintai seorang yang kita sayang dengan penuh ketulusan dan penuh keyakinan. Seperti analogi saya diatas. Mencintailah dalam keadaan apapun dan yang paling penting dilandasi dengan keyakinan kepada Allah SWT.

RK